Pemerintah Uzbekistan telah mengumumkan kewajiban rapid test antigen untuk semua penumpang pesawat, kereta dan pelintas perbatasan Uzbekistan mulai tanggal 25 Desember 2020. Kebijakan tersebut diumumkan pada tanggal 21 Desember 2020.

Kewajiban tersebut tetap berlaku bagi penumpang pesawat, kereta dan pelintas perbatasan yang memiliki hasil negatif tes swab PCR. Rapid test antigen dilaksanakan di bandara, stasiun kereta dan titik perbatasan. Biaya rapid test antigen menjadi tanggungan setiap individu.

Apabila hasil rapid test antigen positif, maka yang bersangkutan akan dirawat pada fasilitas kesehatan atau menjalani karantina mandiri. Informasi resmi dapat diakses melalui tautan https://mfa.uz/ru/press/news/2020/soobschenie-operativnogo-shtaba-mid---29015.

Selain itu, Pemerintah Uzbekistan juga membatalkan penerbangan internasional (dari, ke, atau transit) dengan tujuan Inggris, Italia, Jerman, Denmark, Austria, Australia, Belanda dan Republik Afrika Selatan dari tanggal 21 Desember 2020 sampai dengan 10 Januari 2021. Kebijakan ini dapat berubah seiring dengan perkembangan terkini.

Sebagai respon dari kebijakan pencegahan Covid-19, Pemerintah Uzbekistan memberlakukan:
1. pemakaian masker di tempat umum;
2. pemberian izin kegiatan yang dihadiri oleh maksimal 30 orang; dan
3. pemberlakuan protokol kesehatan secara ketat pada acara akhir tahun.

Bagi anda yang berada di Uzbekistan agar selalu mengikuti imbauan dari otoritas setempat dan Perwakilan RI serta meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah pencegahan penularan COVID-19.

Apabila Anda dalam keadaan darurat, hubungi hotline KBRI Tashkent di nomor +998909648480 atau anda dapat menekan tombol darurat pada aplikasi Safe Travel.