KBRI Den Haag di Belanda masih menemukan terjadinya permasalahan dalam penggunaan visa Schengen kunjungan singkat oleh WNI yang akan berkunjung ke Belanda. Permasalahan tersebut mengakibatkan penolakan masuk dan pendeportasian dari Belanda.

Apabila Anda akan melakukan perjalanan ke satu negara Schengen, Anda wajib mengajukan aplikasi visa Schengen pada perwakilan (Kedutaan atau Konsulat) negara Schengen tersebut. Untuk tujuan perjalanan lebih dari satu negara Schengen, maka Anda wajib mengajukan aplikasi visa pada perwakilan negara Schengen yang menjadi tujuan utama.

Adapun masa tinggal maksimum visa kunjungan singkat ke wilayah Schengen adalah 90 (sembilan puluh) hari dengan ketentuan bahwa tidak tinggal melebihi 90 (sembilan puluh) hari dalam satu periode 180 (seratus delapan puluh) hari.

Terdapat 2  tipe visa Schengen kunjungan singkat, yaitu single entry dan multiple entry. Single entry hanya mengizinkan pemilik visa untuk masuk satu kali ke dalam wilayah Schengen. Dengan demikian apabila Anda telah masuk ke wilayah Schengen lalu keluar, maka tidak dapat masuk kembali ke wilayah Schengen. Untuk dapat masuk kembali ke dalam wilayah Schengen maka Anda harus mengajukan aplikasi visa baru.

Demi menghindari permasalahan penggunaan visa yang berakibat penolakan masuk wilayah Schengen dan pendeportasian, kami menghimbau bagi Anda yang akan melakukan perjalanan ke Belanda dan/atau wilayah Schengen lainnya untuk memperhatikan tempat mengajukan aplikasi Visa Schengen, masa berlaku visa, jangka waktu menetap visa, dan tipe visa.

Kami juga mengimbau Anda yang akan melakukan perjalanan ke wilayah Schengen untuk mengetahui kebijakan mengenai visa Schengen yang dapat dilihat pada tautan https://ec.europa.eu/home-affairs/what-we-do/policies/borders-and-visas_en dan penghitungan masa tinggal dengan menggunakan kalkulator perhitungan visa Schengen pada tautan https://ec.europa.eu/home-affairs/content/visa-calculator_en.

Dalam situasi darurat, hubungi hotline KBRI Den Haag di nomor +316 2886 0509


(sumber foto: the independent)